Mulai Sept 2009, jika berkunjung ke Makassar akan terasa tidak lengkap jika belum ke Trans Studio.
Trans Studio berupa theme park yang berkonsep indoor. Konsepnya berupa arena – arena bermain yang semuanya dikumpulin di dalam ruangan. TransStudio ini berupa theme park indoor pertama di Indonesia dan terbesar di Indonesia. Lokasinya sendiri berada di daerah Tanjung Bunga, Makassar tidak begitu jauh dari Pantai Losari nya Makassar.
Trans Studio ini nantinya berada di areal TransKalla dimana ada perkantoran, mall, theme park ini. Dan untuk trans studio ini pintu masuknya dari Trans Square, mallnya di TransKalla ini. Tiket masuknya seharga 100ribu rupiah atau jika mau yang berupa terusan 150rb, tetapi untuk wahana-wahana besar nanti tetap membayar 25rb/wahana. Tiketnya berupa tiket elektronik yang berupa deposit dan berlaku seumur hidup dengan deposit maksimal 1juta rupiah. Dan kartu inilah yang akan digunakan sebagai alat transaksi kita selama berada di dalam theme park ini. Dan didalam juga disediakan ATM maupun konter isi ulang kartu deposit ini.
Theme Parknya sendiri dibagi kedalam 4 kawasan, dan masing-masing kawasan berisi wahana-wahana bermain sesuai kawasan itu. Dan nama wahana-wahanya mengadopt nama-nama acara di transtv dan trans7 yang merupakan group transcorp. Adapun kawasan -kawasannya adalah :
-The Lost City, disini wahana besar dan favoritnya adalah wahana jelajah yang berupa arung jeram.
-KidsStudio, lebih dikhususkan untuk wahana bermain anak-anak
-Studio Central, disini wahananya lebih bertema ke hollywood sepertinya ada studio, ada wahana untuk nonton smcm teater gitu dan disini juga ada studio sinema 4D dengan film Spongebob
-MagicCorner, disini wahana – wahana yang bertema mistis seperti Dunia lain untuk adu adrenalin bertemu makhluk2 seperti di acara dunia lain dan juga ada wahana yg memacu adrenalin yang kita dijatuhkan dari tower.
Dan jika anda merasa lupa waktu berada di areal seluas 12 hektare ini, untuk urusan perut maupun mata disini juga dilengkapi bbrp foodcourt per wahana kemudian juga banyak toko-toko souvenir yg disesuaikan dengan tema wahananya. So, jika yang penasaran ingin mencobanya harap disiapkan deposit yang banyak apalagi membawa keluarga.
wuhuhuhu… mahal jg, ya?
aku pernah liat Trans Studio ini di TV sebelumnya.
kayaknya keren, ya?
hmmm… kapan saya ke Makassar, ya? soalnya belum pernah. 😀
kayaknya wajib dicoba kalo lg ke sana.
hiks…aku ke Makassar-Torajanya Agustus 2009 T_T terlalu cepat satu bulan…hiks..hiks…huaaaaaa
tapi di dalam ini ngabisin duit juga ya Nno? hihihi…
Iya..didalam nanti kalau mau makan tentu bayar lagi. Apalagi kalau pingin beli souvenir..hehehehe
ouch….>.<
kalau mahal, tampaknya tidak sesuai dengan semangat backpacker (dan dompet saya) bwakakakakak…. :p
hahahaha, asik juga nih bro. nanti mampir aah. tapi bener, lumayan mahal juga yah.
yoi bro…kudu siapin dompet tebal..apalagi bareng keluarga….
karena min sekali pengeluaran disana 20rb an
tulisan yang bagus teman.. salam blogger..
kunjung balik yah..
http://programatujuh.wordpress.com/
ada tulisan baru berjudul “Berkah Kegagalan” dan “Ayo Menulis”. mohon kritik dan sarannya, supaya tulisan ini menjadi lebih baik, trima kasih..
wuiiiii pengen kesini euy…
Baru tahu…. besar banget yah…. 12 hektar….weleh2x… Karcis terusannya mahal… sayang juga kalo dipikir2x, mending jalan ke gunung ato perkebunan… 🙂
tolong pak wali, trans studio dimurahin dong agar mks lebih ramai ???? krn mks kebanyakan milih berwisata ke perkebunan atau kegunungan agar jasa pak HJ.jusuf kalla LEBIH DIRENUNGKAN DI MKS .. OKE ?????? TOOOOLONGGG….. 🙂
tolong pak wali, trans studio dimurahin dong agar mks lebih ramai ???? krn mks kebanyakan milih berwisata ke perkebunan atau kegunungan agar jasa pak HJ.jusuf kalla LEBIH DIRENUNGKAN DI MKS .. OKE ?????? TOOOOLONGGG….. 🙂 🙂
tolongggg makasih bila diturunkan ?????